Anda mungkin sering mendengar istilah mium atau mioma yang mulai banyak diderita oleh wanita Indonesia. Pertanyaannya, apakah produk Hydroxygen Plus dapat membantu mengatasi masalh tersebut ? Jawabannya : Data empiris menyebutkan bahwa banyak mereka yang menderita mium, dapat terbantu setelah mengkonsumsi Hydroxygen Plus.
Bagaimana bisa?
Jawabannya :
- Pemicu utama masalah mioma, dan juga kista, benjolan payudara/ kanker, kista pada payudara, endometriosis, kista pada ovarium diyakini karena tingginya estrogen dalam tubuh (dominasi estrogen), yang bisa disebabkan oleh penggunaan estrogen dalam pil KB, bahan pemicu estrogen yang ditemukan pada makanan, minuman, kosmetik dan polusi juga dari faktor kegemukan.Hydroxygen Plus bekerja mengeluarkan sampah pemicu tingginya estrogen tubuh sehingga diharapkan tercapainya keseimbangan hormonal.
- Hydroxygen juga bekerja dengan mengeluarkan sampah-sampah toksik, yang kalau tidak dibuang akan meicu timbulnya keganasan (kanker).
- Kanker tidak dapat tumbuh dilingkungan yang kaya oksigen. Hydroxygen Plus bekerja dengan menyediakan oksigen secara bertahap ke tingkatan sel tubuh sehingga sel kanker termasuk sel kanker payudara tidak dapat tumbuh.
Berikut ini ulasan singkat tentang mioma (mium) Fibroid (Leiomioma, Fibromioma, Mioma) adalah tumor jinak pada dinding rahim yang terdiri dari otot dan jaringan fibrosa.Fibroid terjadi pada 20% wanita berusia 35 tahun dan lebih sering ditemukan pada wanita berkulit hitam.Ukurannya bervariasi, mulai dari yang tak terlihat sampai sebesar buah semangka.
PENYEBAB
Penyebabnya tidak diketahui, tapi tampaknya dipengaruhi oleh kadar estrogen.Fibroid seringkali bertambah besar selama kehamilan dan mengecil setelah menopause. Selama penderita masih mengalami siklus menstruasi, kemungkinan fibroid akan terus tumbuh meskipun pertumbuhannya sangat lambat. Bisa hanya ditemukan 1 fibroid, tetapi bisa juga tumbuh beberapa buah fibroid.
GEJALA
Meskipun ukurannya besar, fibroid mungkin tidak menimbulkan gejala.Gejalanya tergantung kepada jumlah fibroid, ukuran dan lokasinya di rahim.
Gejala bisa berupa:
# Perdarahan menstruasi yang banyak atau lama
# Perdarahan diantara 2 siklus menstruasi
# Nyeri, tekanan atau perasaan berat di daerah panggul selama atau diantara 2
siklus menstruasi
# Sering berkemih
# Perut membengkak
# Kemandulan akibat penyumbatan tuba falopii atau distorsi rongga rahim.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.
Pada pemeriksaan panggul, rahim teraba membesar atau teraba adanya massa padat dengan bentuk yang tidak beraturan.
Pemeriksaan lainnya yang biasa dilakukan adalah:
# Biopsi jaringan endometrium
# Histeroskopi
# USG transvagina atau USG panggul
# Laparoskopi panggul.
PENGOBATAN
Pengobatan yang dilakukan tergantung kepada beratnya gejala, usia penderita, status kehamilan, rencana kehamilan pada masa yang akan datang, kesehatan menyeluruh dan karakteristik fibroid.
Obat anti peradangan non-steroid (misalnya ibuprofen atau naproxen) diberikan untuk mengatasi kram perut bagian bawah atau nyeri selama menstruasi.
Pada penderita yang mengalami perdarahan menstruasi yang hebat bisa diberikan zat besi untuk membantu mencegah terjadinya anemia.
Cara tersebut biasanya diterapkan pada wanita yang belum masuk masa menopause.
Miomektomi (pengangkatan mioma) biasanya merupakan pilihan bagi penderita yang belum mengalami menopause dan memiliki rencana untuk hamil lagi karena biasanya kesuburan tetap terjaga. Miomektomi dilakukan jika ukurannya terus membesar atau menyebabkan gejala yang tidak dapat ditolerir oleh penderita.
Keuntungan lain dari miomektomi adalah bisa mengurangi nyeri atau perdarahan hebat.
Beberapa bulan sebelum menjalani pembedahan, diberikan hormon untuk memperkecil ukuran fibroid.
Pembedahan tidak boleh dilakukan selama kehamilan karena bisa menyebabkan keguguran dan kehilangan darah yang banyak.
Histerektomi (pengangkatan seluruh rahim) dilakukan jika:
- perdarahan menstruasi sangat berat
- nyeri hebat
- pertumbuhan fibroid sangat cepat
- fibroid yang besar mengalami infeksi atau terpuntir.
Embolisasi arteri rahim merupakan prosedur baru, dimana sebuah selang kecil dimasukkan melalui vena di selangkangan lalu ke dalam arteri yang menuju ke rahim. Melalui selang ini disuntikkan zat untuk menyumbat arteri secara permanen. Berkurangnya aliran darah ke rahim diharapkan bisa mencegah pertumbuhan tumor lebih lanjut dan akhirnya tumor mengecil.
Efek jangka panjang dan keamanan kehamilan setelah prosedur ini masih belum diketahui.
PENYEBAB
Penyebabnya tidak diketahui, tapi tampaknya dipengaruhi oleh kadar estrogen.Fibroid seringkali bertambah besar selama kehamilan dan mengecil setelah menopause. Selama penderita masih mengalami siklus menstruasi, kemungkinan fibroid akan terus tumbuh meskipun pertumbuhannya sangat lambat. Bisa hanya ditemukan 1 fibroid, tetapi bisa juga tumbuh beberapa buah fibroid.
GEJALA
Meskipun ukurannya besar, fibroid mungkin tidak menimbulkan gejala.Gejalanya tergantung kepada jumlah fibroid, ukuran dan lokasinya di rahim.
Gejala bisa berupa:
# Perdarahan menstruasi yang banyak atau lama
# Perdarahan diantara 2 siklus menstruasi
# Nyeri, tekanan atau perasaan berat di daerah panggul selama atau diantara 2
siklus menstruasi
# Sering berkemih
# Perut membengkak
# Kemandulan akibat penyumbatan tuba falopii atau distorsi rongga rahim.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.
Pada pemeriksaan panggul, rahim teraba membesar atau teraba adanya massa padat dengan bentuk yang tidak beraturan.
Pemeriksaan lainnya yang biasa dilakukan adalah:
# Biopsi jaringan endometrium
# Histeroskopi
# USG transvagina atau USG panggul
# Laparoskopi panggul.
PENGOBATAN
Pengobatan yang dilakukan tergantung kepada beratnya gejala, usia penderita, status kehamilan, rencana kehamilan pada masa yang akan datang, kesehatan menyeluruh dan karakteristik fibroid.
Obat anti peradangan non-steroid (misalnya ibuprofen atau naproxen) diberikan untuk mengatasi kram perut bagian bawah atau nyeri selama menstruasi.
Pada penderita yang mengalami perdarahan menstruasi yang hebat bisa diberikan zat besi untuk membantu mencegah terjadinya anemia.
Cara tersebut biasanya diterapkan pada wanita yang belum masuk masa menopause.
Miomektomi (pengangkatan mioma) biasanya merupakan pilihan bagi penderita yang belum mengalami menopause dan memiliki rencana untuk hamil lagi karena biasanya kesuburan tetap terjaga. Miomektomi dilakukan jika ukurannya terus membesar atau menyebabkan gejala yang tidak dapat ditolerir oleh penderita.
Keuntungan lain dari miomektomi adalah bisa mengurangi nyeri atau perdarahan hebat.
Beberapa bulan sebelum menjalani pembedahan, diberikan hormon untuk memperkecil ukuran fibroid.
Pembedahan tidak boleh dilakukan selama kehamilan karena bisa menyebabkan keguguran dan kehilangan darah yang banyak.
Histerektomi (pengangkatan seluruh rahim) dilakukan jika:
- perdarahan menstruasi sangat berat
- nyeri hebat
- pertumbuhan fibroid sangat cepat
- fibroid yang besar mengalami infeksi atau terpuntir.
Embolisasi arteri rahim merupakan prosedur baru, dimana sebuah selang kecil dimasukkan melalui vena di selangkangan lalu ke dalam arteri yang menuju ke rahim. Melalui selang ini disuntikkan zat untuk menyumbat arteri secara permanen. Berkurangnya aliran darah ke rahim diharapkan bisa mencegah pertumbuhan tumor lebih lanjut dan akhirnya tumor mengecil.
Efek jangka panjang dan keamanan kehamilan setelah prosedur ini masih belum diketahui.
ConversionConversion EmoticonEmoticon